English English Indonesian Indonesian
oleh

Massa Desak Pj Wali Kota PalopoTuntaskan Masalah Terbengkalai

FAJAR, PALOPO- Puluhan massa yang mengatasnamakan diri Pemerhati Masyarakat Palopo (PMP) melakukan aksi demo di depan kantor wali kota Palopo,  Senin, 15 Januari 2024.

Massa juga membakar ban sambil membawa spanduk  bertuliskan Pemerhati Masyarakat Palopo PMP, Tuntaskan Proyek Tukang dan Buruh.

Dalam aksinya mereka menuntut Penjabat (PJ) Wali Kota Palopo Arsul Sani, yang di Lantik 26 September 2023, untuk menyelesaikan sejumlah catatan buruk yang dianggapnya mencoreng nama baik pemerintah Kota Palopo.

Jendaral Lapangan PMP Sumardi (34) dalam orasinya mengatakan , isu yang mencoreng nama baik pemerintah semakin memuncak, seperti penerimaan fee dan praktek jual beli jabatan ASN oleh oknum tertentu.

Hal ini, kata dia, sebagai gambaran adanya krisis moral secara langsung merusak integritas pemerintah daerah.
Sumardi melanjutkan, sejumlah program vital dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) terbukti mandek atau bahkan tidak berjalan karena gagal bayar

“Insentif bagi sektor sosisal seperti RT/RW, Imam Masjid, Guru ngaji, Guru Sekolah Minggu, Pinandita, Petugas Penyelanggara Jenazah, dan Honorarium, belum terbayarkan sebagaian untuk Tahun Anggaran 2023,” tegasnya.

“Saya meminta kepada bapak Asrul Sani, Untuk segera menuntaskan segala masalah yang terjadi di Kota Palopo,” sambungnya.

Selain itu, ia juga membeberkan  pembangunan rivetalisasi stadion lagaligo yang sampai saat ini mangkrak kerena tidak di anggarkan oleh PJ wali kota Palopo. Akibatnya banyak tukang dan buruh bangunan gulung tikar karena tidak di gaji, lalu kemudian juga pembangunan gedung kesenian Kota Palopo itu juga belum di anggarkan oleh PJ Wali Kota Palopo.

News Feed