FAJAR, MAKASSAR– Sekira 9.000 non ASN lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi kembali akan diusulkan untuk penerimaan formasi PPPK tahun 2024. Dalam artian, Pemprov bakal mengusul semuanya.
Diketahui, Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) kembali membuka pendaftaran CPNS dan PPPK 2024. Total kuota yang dibuka mencapai 2,3 juta.
Namun, angka tersebut tentu akan terbagi ke perangkat daerah seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota di Indonesia. Khusus Sulawesi Selatan, sekira 9.000 orang masih akan mengadu nasib.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulawesi Selatan Sukarniaty Kondolele mengatakan, belum ada rincian berapa jatah bagi Pemprov Sulsel. Namun, ia mengaku akan mengusulkan seluruh non ASN yang tersisa.
“Belum ada jatah-jatahan, makanya kita usulkan dulu, nanti mereka tetapkan berapa untuk Sulsel,” kata Ani, sapaannya saat dikonfirmasi FAJAR, Jumat, 5 Januari.
Ani menyampaikan bahwa pihaknya akan menggelar rapat Senin, 8 Januari mendatang bersama seluruh perangkat daerah Pemprov Sulsel terkait formasi yang bakal diusulkan. Nantinya, perangkat daerah tersebut akan meminta jumlah formasi sesuai kebutuhan OPD-nya.
“Diminta dulu kebutuhan setiap perangkat daerah di bagian mana saja, kita usulkan, kalau saya sebanyak-banyaknya persiapan formasi. Kan mereka yang tetapkan dari Kemenpan RB,” ketus Mantan Kadisdukcapil Sulsel ini.
Dalam pertemuan tersebut sekaligus ia akan mengimbau seluruh perangkat daerah Pemprov Sulsel bahwa dalam penerimaan PPPK tahun ini ada skala prioritas. Yakni, bagi para non ASN yang sudah mengabdi lama.
