“Melalui program ini seluruh peserta dapat mengimplementasikan ilmu yang didapat agar memiliki kesempatan berkarir di bidang teknologi dan masa depan yang semakin baik,” tuturnya.
Salah satu peserta asal Kabupaten Bandung mengatakan, Adam Kharis mengatakan program ini banyak memberikan pengalaman baru dan pengetahuan bermanfaat dari para mentor yang ahli di bidangnya. Ilmu yang didapatkan tentunya memberikan dampak positif terutama untuk generasi muda seperti dirinya.
“Ilmunya sangat bermanfaat agar dengan keterbatasan yang saya miliki, masih bisa mendapatkan kesempatan berkarya yang sama di industri teknologi serta mengeksplorasi potensi diri secara spesifik di bidang coding,” katanya.
Diketahui, Indosat Digital Camp (IDCamp) kembali bekerjasama dengan Dicoding, Google Developers Authorized Training Partner di Indonesia, dengan mengusung tema “AI Foundations: Bridging the Programming Gap” dan membuka kesempatan bagi 38 penerima beasiswa berkebutuhan khusus untuk belajar coding secara online. Hingga 2022, lebih dari 182 ribu peserta, termasuk 2.200 peserta difabel, telah menerima manfaat.
Tak hanya itu, IDCamp juga meluncurkan IDCamp Challenge: Transformasi Inklusivitas Indonesia. Program ini adalah rangkaian dari beasiswa IDCamp 2023, yang memberikan tantangan kepada seluruh talenta digital penerima beasiswa IDCamp 2023 untuk mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam menciptakan sistem informasi yang inklusif dan dapat membantu penyandang disabilitas Indonesia. Program ini akan dilangsungkan mulai dari 8 Desember 2023 hingga 15 Februari 2024. (sae)