“Bagi saya, ini adalah capaian fantastis. Tentu sangat membanggakan nama kampus kita tercinta. Terkhusus, dukungan dari Bapak Rektor yang luar biasa selama ini dalam rangka menyukseskan kegiatan kemahasiswaan,” terang Guru Besar Teknik Mesin ini.
Lebih lanjut, Prof Idkhan berjanji akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas organisasi kemahasiswaan (Ormawa) di UNM sebagai salah satu wadah peningkatan softskills mahasiswa guna mewujudkan mahasiswa yang memiliki karakter pelajar Pancasila dan kompetensi abad 21.
Sekadar informasi, dalam Abdidaya Ormawa ini, UNM berhasil meloloskan lima tim pelaksana, yaitu Maperwa UNM, LDF SC AL FURQAN BEM-FISH, HIMA PLS FIP, Himaprodi PBSI FBS, dan MP Ekolibrium FEB.
Abdidaya Ormawa tahun ini diikuti ribuan ormawa, tercatat 608 proposal yang dinyatakan lolos pendanaan, hanya saja setelah melalui presentasi kemajuan dan monev oleh Belmawa Kemendikbudristek ditetap 160 tim yang lolos final Abdidaya Ormawa dari 79 perguruan tinggi di Universitas Jember sebagai tuan rumah yang dilaksanakan pada 7-9 Desember 2023.
Abdidaya Ormawa menjadi salah satu ajang besar tingkat nasional yang digelar secara rutin oleh Ditjen Dikti Kemendikbudristek.
Abdidaya Ormawa merupakan kegiatan pemberian anugerah/penghargaan tertinggi untuk ormawa pengabdi dan pemberdaya desa yang memberikan dampak positif terhadap pembangunan masyarakat.
Anugerah Abdidaya Ormawa diberikan untuk seluruh pihak terkait yang mendukung keberhasilan PPK Ormawa, yaitu tim pelaksana, sistem pendukung Ormawa, sistem pendukung PT, dosen pendamping, dan sistem pendukung mitra keberlanjutan (Desa Mitra dan/atau Mitra Kelembagaan Eksternal). (ams)