FAJAR,PANGKEP- Nelayan di pesisir dan pulau di Kabupaten Pangkep mengeluhkan stok solar yang sulit diperoleh. Padahal khusus untuk solar nelayan sudah ada SPBU Nelayan yang terletak di Kampung Solo, Kelurahan Tekolabbua, Kecamatan Pangkajene.
Hal itu disampaikan salah seorang nelayan Inisial MN bahwa, ia dan sejumlah nelayan lain biasanya membeli solar di SPBU yang terletak di Kampung Solo.
“Sering sekali habis solar untuk nelayan. Padahal sudah ada jatahnya. Untuk di SPBU Kampung Solo itu memang sangat terbatas nelayan yang bisa dapat solar disana,” ungkapnya kepada FAJAR, Minggu, 26 November.
MN juga menyebut adanya dugaan permainan solar untuk nelayan oleh oknum terkait lantaran kuota solar untuk nelayan itu sudah dialokasikan oleh pemerintah dan harganya tidak sama dengan di SPBU lain.
“Ada perbedaan harga. Kalau khusus untuk kita nelayan itu jelas beda hargnya, tetapi kita tidak tahu kenapa kita selalu kehabisan solar disini,” bebernya.
Senada dengan itu, warga Kampung Solo, inisial AM kepada FAJAR mengaku bahwa, dalam sepekan pasti pihak pertamina melakukan pengisian di SPBU khusus nelayan di Kampung Solo ini.
“Malam biasanya datang atau sore, tidak menentu. Yang jelasnya dalam seminggu pasti mengisi di SPBU ini,” katanya.
Ia juga menyebut bahwa, nelayan dari pulau yang diperuntukkan untuk solar di SPBU Kampung Solo ini. “Bukan untuk umum, jadi memang hanya nelayan yang biasa datang mengisi, tetapi kita tidak tahu juga kalau nelayan juga kehabisan solar dari sini,” sebutnya.