Sementara salah satu fasilitator Prebunking Campaign, Muhammad Sahid mengatakan, kegiatan ini berjalan dengan seru. Antusias masyarakat untuk ikut serta berperan aktif dalam memerangi hoaks sangat tinggi. Hal tersebut terlihat dari banyaknya masyarakat yang singgah di booth Mafindo dan mencari tahu seperti apa itu hoaks dan bagaimana sebaiknya yang dilakukan saat menerima informasi, terutama dari media digital.
“Keseruan proses edukasi dan kampanye prebunking semakin seru dengan adanya hadiah doorprize bagi yang berhasil menyelesaikan permainan yang disajikan oleh Mafindo. Edukasi yang dilakukan melalui permainan ular tangga dan boardgame fandom ini membuat masyarakat yang ikut dalam permainan mendapat begitu banyak edukasi terkait literasi digital utamanya terkait hoaks dan penanganannya,” ujarnya.
Kegiatan Kampanye Prebunking ini mendapat tanggapan positif dari masyarakat. Salah satu pengunjung, Effendi mengapresiasi kegiatan Prebunking Campaign yang digelar oleh Mafindo Makassar. Karena kegiatan ini hadir untuk memberi eduksi dan literasi terkait bagaimana menyebarkan informasi yang baik dan sejuk di tengah melimpahnya hoaks di era digital.
“Yang perlu kita ketahui semakin kita menyebarkan keburukan maka pasti keburukan akan semakin banyak. Tapi kalau kita menyebarkan kebaikan, maka keburukan itu akan tertutup dengn sendirinya,” ujar pria yang juga bekerja sebagai Pegawai di Kejaksaaan Negeri ini. (*)