MAKASSAR, FAJAR — Konfederasi Nasional Relawan Anies (KoReAn) menggelar deklarasi Gerakan Nasional Saksi AMIN Tak Mau Dibayar (GERNAS SATAMAR) di Posko Pemenangan KoReAn, Jl Miranti, Makassar, Sabtu, 30 September 2023.
Ratusan relawan dari berbagai simpul relawan turut hadir dan mengikuti deklarasi tersebut. Para relawan berkomitmen untuk terus bergerak mengajak sebanyak mungkin orang bergabung dalam gerakan ini.
Hadir di antaranya yaitu Sekjen Jarnas Mileanies Asri Tadda, Ketum ReSoPA Syarif Borahima, Korwil Tim 101 Mawar Sakti Muh Anwar Taba, Ketum FRA Syamsul Alimuddin, dan Bendum ReSoPA H Supriadi Paris. Dalam deklarasi itu, tampak mereka secara bergantian menyampaikan dukungannya untuk GERNAS SATAMAR.
Ketua Umum KoReAn, Muhammad Ramli Rahim mengatakan, deklarasi GERNAS SATAMAR pertama kali digelar di Makassar. Selanjutnya akan diikuti oleh relawan lainnya di berbagai wilayah di Indonesia.
“Hari ini kita mulai dari Makassar, kita ajak relawan mau menjadi saksi di TPS tanpa harus di bayar. Gerakan ini kemudian akan berjalan dengan sendirinya di kabupaten/kota lain oleh seluruh relawan di Indonesia,” ujar Ramli dalam sambutannya saat memimpin deklarasi.
Menurut Ramli, salah satu permasalahan politik di Indonesia adalah pembiayaan yang besar. Termasuk di antaranya adalah kebutuhan dana saksi.
Ia membeberkan, dana saksi ini setidaknya terdiri atas biaya konsumsi, biaya atribut dan honor saksi. Jika mengacu ke pemilu 2019, honor saksi bervariasi antara Rp100.000-Rp250.000 per orang. Lalu konsumsi Rp50.000 dan atribut Rp25.000-Rp200.000, maka untuk setiap TPS dibutuhkan Rp175.000-Rp500.000.