FAJAR, MAKASSAR— Ikatan Masjid dan Mubaligh Indonesia Makassar (IMMIM) akan menggelar pameran pondok pesantren. Kegiatan tersebut rencana akan digelar pada Oktober mendatang.
Rapat yang digelar Jumat kemarin telah menetapkan panitia yang diamanahi untuk mensukseskan mubes tersebut. Secara aklamasi terpilih ketua Starring Committe Prof Ishaq Shamad, Nurjannah Abna, DMunawir Kamaluddin, Prof Amrah Kasim. Sementara Ketua Organizing Committe diamanahkan ke NurHidayat M Said didampingi oleh Hasan Pinang selaku sekretaris panitia.
Ketua Starring Committe Prof Ishaq Shamad menjelaskan IMMIM merupakan salah satu ormas Islam yang strategis sekaligus berfungsi lembaga dakwah yang berpusat di Makassar, Sulawesi Selatan. Dimana dalam waktu dekat akan segera melakukan musyawarah besar ke VIII untuk menetapkan AD-ART, pokok-pokok program kerja, dan memilih pengurus baru periode 2023-2028.Hal ini sebagai perwujudan untuk meneguhkan motto IMMIM “Bersatu Dalam Aqidah, Toleransi Dalam Furui’yah dan Khilafiyah”.
“Motto ini merupakan gagasan alm KH Fadli Luran, yang dikenal sebagai pemimpin dalam upaya menyatukan umat Islam semasa hidupnya. Beliau wafat tahun 1992,” kata Prof Ishaq Shamad, Sabtu (22/07/2023).
Lebih lanjut Prof Ishaq Shamad menambahkan kepengurusan DPP IMMIM masa khidmat tahun 2018-2023 dibawa pimpinan Prof Ahmad M Sewang akan berakhir bulan Desember 2023. Sehingga rapat menyepakati bahwa Mubes VIII dijadwalkan tanggal 21 Oktober 2023. Untuk menyemarakkan Mubes akan diramaikan sejumlah kegiatan, seperti pameran pondok pesantren karena menjelang moment hari santri nasional, tanggal 23 Oktober.