FAJAR, MAKASSAR-Biro Kegiatan Mahasiswa Fakultas (BKMF) De Art Studio Fakultas Seni dan Desain (FSD) Universitas Negeri Makassar (UNM) merupakan lembaga minat dan bakat mahasiswa di bidang seni. Lembaga seni ini memiliki empat pilar utama yaitu seni rupa, seni musik dan tari, seni pertunjukan (teater), dan audiovisual.
Saat ini, kegiatan mereka difokuskan pada pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Hal ini dilakukan melalui kajian atau diskusi mengenai fokus keilmuan mereka dan juga kajian terkait dengan kelembagaan serta pengembangan kapasitas pengurus lembaga tersebut.
Setelah Festival Teater Mahasiswa Indonesia (FTMI) XVI sukses diselenggarakan pada 8-19 Juni 2022 di Kabupaten Bone, De Art Studio terpilih sebagai tuan rumah pelaksanaan FTMI XVII Se Sulawesi Selatan dan Barat.
Salah satu pengurus De Art Studio, Angga mengatakan, sejauh ini persiapan menuju FTMI sudah rampung 10 persen. Mereka telah membentuk struktural kepanitiaan. Ketua panitianya bernama Syahrul. Mereka juga telah melakukan pengecekan di beberapa lokasi yang akan dijadikan tempat pelaksanaan kegiatan. Rencananya menggelar FTMI di Benteng Rotterdam atau Benteng Somba Opu. “Kami telah melakukan ceklok, rencana di situ,” ujarnya, Selasa, 7 Maret 2023.
Soal pendanaan kata dia, panitia belum bergerak di wilayah tersebut. Meskipun begitu, tema FTMI sudah ditentukan dengan mengangkat mengenai Tubuh Kota.
Angga mengatakan pelaksanaan FTMI tersebut awalnya direncanakan pada bulan Juni mendatang, namun karena mempertimbangkan beberapa hal pelaksanaannya kemudian diundur ke bulan September.
“Dalam waktu dekat, De Art Studio juga akan melaksanakan Musbiro yaitu pergantian kepengurusan untuk regenerasi ke depannya. Setelah Musbiro itu terselenggara maka FTMI akan digarap dengan lebih serius lagi, karena memang penanggung jawab FTMI adalah pengurus baru nantinya,” tuturnya. (*/)
Peliput: Nuryusriati
NIM 200511500004
Fotografer: Selvi Yani Nur Fahidah
Keduanya mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Sastra, Universitas Negeri Makassar yang saat ini melakukan praktik magang di Harian FAJAR.
