MALILI, FAJAR — Memanfaatkan posisi, jabatannya atau kedudukannya untuk mengutamakan serta menguntungkan sanak saudara sendiri disebut nepotisme. Di perusahaan pertambangan PT CLM, Isrullah Achmad sebagai pemilik saham, diduga melakukan praktik culas ini.
Hembusan nepotisme yang diduga dilakukan Isrullah Achmad ramai diperbincangkan, setelah PT Magatti Mandiri Rental (MMR) tiba-tiba masuk dan mengambil sejumlah pekerjaan di area pertambangan. Usut punya usut, Direktur PT MMR As’ad Azhari adalah putra Isrullah Achmad.
PT MMR berhasil mendapatkan pekerjaan perbaikan jalan hauling melalui PT Magatti Internasional sebagai sub kontraktor PT CLM. Tak ada proses tender. Sebab, Direktur PT Magatti Internasional, Wahida As’ad merupakan ibu kandung As’ad Azhari. Atas kedudukan inilah, sebuah kerajaan atau dinasti usaha terbangun di PT CLM.
Selain menjadikan istrinya sebagai sub kontraktor, anaknya sebagai under sub kontraktor. Isrullah Achmad juga memberikan posisi penting kepada adik kandungnya, Ismail Achmad sebagai Direktur Eksternal. Atas kondisi inilah isu nepotisme mencuat.
Meski begitu, Kepala Teknik Tambang (KTT) PT CLM, Ahmad Surana tak mempersoalkan hal tersebut. Menurutnya, tak ada pelanggaran sama sekali dari segi aturan yang ada.
“Kalau ada yang menilai kehadiran MMR dianggap kurang etis, saya pikir perlu dilihat dan diketahui visi dan misi dari perusahaan tersebut. Yah bisa berkomunikasi langsung dengan pihak manajemen PT. MMR sendiri,” kata Ahmad kepada FAJAR, Minggu, 19 Februari 2023.