MAKASSAR, FAJAR–Universitas Terbuka (UT) Makassar membuka peluang kuliah bagi Lulusan paket C. Mereka bahkan bisa masuk UT tanpa seleksi.
Beruntungnya lagi, tak ada keharusan membayar uang gedung, biaya ujian, wisuda, dan sebagainya. Cukup membayar uang kuliah tunggal (UKT).
Direktur UT Makassar, Drs. Hasanuddin, M.Si dan Pj Marketing Eksekutif UT Makassar membidangi Kerja Sama, Sosprom, Humas, dan Alumni, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, SE, MM kepada media Rabu 12 Oktober 2022, membenarkan hal tersebut. Mereka menegaskan kalau lulusan Paket C bisa mendaftar di UT dan dapat diterima tanpa seleksi.
Disebutkan Prof Rahman bagi lulusan SMA atau yang sederajat termasuk lulusan Paket C bisa langsung mendaftar melalui laman sia.ut.ac.id atau datang langsung ke kantor UPBJJ UT Makassar. Bisa juga dengan mengunjungi Sentra Layanan UT (SALUT) di delapan Kabupaten, yakni Gowa, Jeneponto, Maros, Pangkep, Parepare, Bone, Palopo dan Wajo.
” SALUT ini akan membantu memberikan pelayanan kepada mahasiswa yang ingin mendapatkan informasi, jadi tidak perlu ke Makassar untuk bertanya bisa langsung ke kantor layanan UT saja yang ada di daerah,” ujar Prof Rahman.
Dikatakan Prof Rahman, berbagai kemudahan diberikan kepada mahasiswa dari semua studi jenjang pendidikan telah disediakan di UT sejak calon mahasiswa mendaftarkan diri di UT, yakni mendapatkan bahan ajar ( modul ), proses belajar yang tidak mengganggu waktu belajar, biaya studi yang sangat terjangkau, pelaksanaan ujian di kabupaten atau kota setempat, dan layanan konsultasi secara simultan.
“Proses pembelajaran di Perguruan Tinggi Negeri UT mahasiswanya bisa bekerja sambil kuliah dan ini cocok bagi anak- anak milenial zaman sekarang,”ujar Prof Rahman.
Selain itu di UT sebut Prof Rahman, dari 40-an Program Studi yang ditawarkan cukup banyak program studi favorit yang akreditasinya A alias Unggul.
“Tidak heran jika UT memperoleh Rekor MURI, sebagai perguruan tinggi yang alumninya lolos seleksi CPNS tertinggi yang diterima, yakni dari 20 ribu CPNS yang diterima mencapai 9000- an lebih dari alumni UT,” katanya. (*)
