FAJAR, MAKASSAR — Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyerahkan santunan program BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) senilai Rp443 miliar yang secara simbolis diterima oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah.
Penyerahan simbolis tersebut didampingi Direktur Utama BP Jamsostek, Anggoro Eko Cahyo, dan Dirjen Rehabilitasi Sosial Kemensos RI Pepen Nazaruddin pada kunjungan kerja Wapres di Lombok NTB, Jumat, 1 Juli lalu.
Santunan tersebut berasal dari 35 ribu lebih klaim manfaat program BP Jamsostek di NTB selama periode Juni 2021, hingga saat ini.
Ma’ruf mengatakan, berbagai bantuan yang diserahkan merupakan komitmen dan kewajiban pemerintah untuk memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat yang memang tidak mampu. Selain itu juga untuk mendukung pemberdayaan agar nantinya masyarakat bisa mandiri.
“Mudah-mudahan apa yang diberikan oleh pemerintah ini memberikan manfaat kepada keluarga dan anak-anaknya. Termasuk untuk beasiswa yang dari SD sampai dengan kuliah perguruan tinggi. Semoga pemerintah bisa terus memberikan santunan-santunan perlindungan sosial kepada masyarakat miskin di mana pun berada, termasuk di NTB ini melalui Kementerian Sosial dan BPJS Ketenagakerjaan,” ungkap Ma’ruf.
Anggoro menambahkan, kegiatan ini merupakan bukti hadirnya negara memberikan kepastian akan jaminan sosial kepada seluruh pekerja Indonesia.
“Kita juga serahkan santunan kepada sepuluh ahli waris peserta BP Jamsostek yang mendapatkan hak jaminan sosial berupa santunan program JKK, JKM, JHT dan JP, serta manfaat beasiswa pendidikan untuk lima orang anak,” bebernya.