English English Indonesian Indonesian
oleh

PLTGU Riau Beroperasi, Biaya Pokok Penyediaan Listrik Lebih Murah

FAJAR, MAKASSAR — PT PLN Persero meresmikan Pembangkit LIstrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Riau, sebagai komitmen menekan biaya pokok penyediaan listrik menjadi enam sen dolar atau setara Rp877 per kilowatt hours (kWh).

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, pengoperasian pembangkit yang masuk dalam proyek 35 ribu MW ini menjadi bukti keberhasilan kolaborasi strategis antara PLN dengan produsen listrik swasta yakni Independent Power Producer (IPP) dalam penyediaan listrik nasional.

“PLTGU Riau 275 MW ini jadi capaian kita bersama. Di tengah tantangan kenaikan harga gas internasional yang sudah sampai USD30, sementara di dalam negeri untuk operasional pembangkit hanya USD4 saja,” ucapnya pada acara peresmian PLTGU, Kamis, 12 Mei.

Kemudian dengan berbagai inovasi, lanjut dia, PLN bisa menekan biaya pokok penyediaan listrik jadi lebih murah. “Dari rerata di subsistem Riau itu sebesar delapan sen dolar atau Rp1.170 per kWh,” ujarnya.

Selain dapat mengalirkan listrik ke 340 ribu pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA, hadirnya PLGTU ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat serta menjadi titik awal untuk mengoptimalkan potensi daerah.

Darmawan menjelaskan, pertumbuhan kebutuhan listrik di Sumatera sebesar 6 persen, lebih tinggi dibandingkan dengan Pulau Jawa yang pertumbuhannya sekitar 4,5 persen. Menurutnya, memang untuk Sumatera dengan adanya tol dan berbagai pembangunan, muncul peningkatan kebutuhan listrik dari sektor perindustrian dan kegiatan ekonomi.

News Feed