PAREPARE, FAJAR -DPC Partai Demokrat Parepare akan menghadapi situasi yang berat. Khususnya, setelah usungan mereka di perebutan kursi nomor satu Demokrat Sulsel, Ilham Arief Sirajuddin (IAS) tak terpilih.
DPP Demokrat lebih memilih petahana Ni’matullah RB melanjutkan tugasnya sebagai nakhoda Demokrat Sulsel. Tetapi, hal ini dinilai bisa menjadi babak baru gejolak di internal partai berlambang Mercy itu.
Ketua DPC Demokrat Kota Parepare, Rahmat Sjamsu Alam mengatakan, hal ini menjadi tantangan berat baginya. Bahkan dirinya masih enggan memastikan siap maju memimpin DPC Parepare lagi atau tidak.
“Terkait hal ini, karena sudah keputusan DPP, kami menunggu saja. Tentu ketua terpilih membentuk persiapan pengurus baru. Jujur saja, memang tantangan kami di Parepare ini cukup berat sih. Ke depan bakal berat, jadi kami lihat perkembangan saja,” ujarnya.
Wakil Ketua II DPRD Parepare itu mengatakan, saat ini pihaknya belum bisa berbuat banyak. Fokus utamanya hanyalah menuntaskan proses verifikasi parpol di KPU. Setelahnya, barulah mengikuti tahap Musyawarah Cabang (Muscab).
“Kami di DPC ini ada momen verifikasi faktual parpol pada Agustus, kemudian muscab di September. Kemungkinan besar ketua terpilih akan mengambil keputusan kepengurusan baru kemudian pelantikan,” lanjutnya.
Bahkan, Rahmat mengaku, pasrah terhadap Muscab yang akan berlangsung. Pihaknya hanya mengikuti alur saja, apakah muscab dilakukan sebelum verifikasi atau justru diundur lebih lama lagi.
”Dalam proses itu kami akan mengikuti muscab yang sepertinya serentak. Tetapi, administrasi kan bisa saja muscabnya dimajukan atau diundur. Itu biasalah dalam organisasi,” kata dia.
