English English Indonesian Indonesian
oleh

Film “Rannu di Atas Laut” Jadi Finalis Akatara 2022

MAKASSAR, FAJAR-Setelah mengikuti program SCENE, masterclass pengembangan skenario film dan OTT yang diadakan oleh Kemenparekraf di tahun 2021, penulis asal Polman, Irwan Syamsir, akan kembali melakukan presentase karya di sebuah event pitching forum di Jakarta.

Ide filmnya yang berjudul “Rannu di Atas Laut” menjadi 56 finalis yang akan bersaing dalam gelaran Akatara 2022, pada 29-30 Maret 2022 di Jakarta. Sebagai “The Biggest Indonesian Film Business Forum & Film Market”, event ini bukan hanya menjadi forum penghubung sineas dengan investor, tetapi juga dengan tujuan mengembangkan ekosistem perfilman dengan menciptakan akses pembiayaan dan mendorong film entrepreneurship yang profesional.

Irwan Syamsir yang saat ini sedang menempuh pendidikan Magister Sastra Indonesia tercatat sebagai anggota dari Script Laboratory –sebuah wadah kreatif yang menaungi para penulis skenario yang dimotori oleh Dedey Natalia dan Eric Gunawan.

Selesai “Rannu di Atas Laut” dipilih mengikuti inkubasi di Jakarta, ternyata tahap inkubasi bukan ruang akhir pemuas dahaga belajar baginya. Skenario filmnya masih terus diasah dan dipertajam bersama tim Script Laboratory.

Selain itu, Irwan juga terus mendapat bimbingan ilmu penulisan skenario pada kelas-kelas online yang diselenggarakan oleh Script Laboratory bagi para membernya.

“Rannu di Atas Laut menarasikan tentang seorang anak nelayan pemberani yang akan berpetualang melintasi lautan. Dalam petulangannya, akan memperkenalkan khazanah kebudayaan Mandar, warisan ilmu maritim, mitos-mitos di masyarakat, serta kearifan kearifan local,” kata Irwan.

News Feed