English English Indonesian Indonesian
oleh

Ini Curahan Hati Maestro Seni Sulsel, Asli Bikin Sesak Dada

Ditambah lagi peran pemerintah yang dinilainya belum begitu banyak untuk mendukung dan menggaungkan kesenian tradisional.

“Bahayanya kalau sudah tidak ada budaya dan kesenian tradisional kita, berarti sudah lagi tidak ada pemerintah. Daerah akan terbenam,” tukasnya.

Pada kesempatan yang sama, salah seorang seniman, Nur Iksan (33), mengatakan, kenyataannya memang pemerintah kurang memberi ruang aktualisasi untuk kesenian tradisional.

Pentas-pentas untuk menampilkan kesenian tradisional sudah tidak lagi sering dijumpai. Bahkan Gedung Kesenian yang sebelumnya menjadi satu-satunya tempat pentas, kini terabaikan.

“Kurang tersentuh pemerintah. Karena istilahnya orang Makassar, mau-pi makan baru datang. Jadi kita seniman merasa nanti dibutuhkan baru dipanggil,” murid dari Daeng Serang ini.

“Harapan kita tentu, saya dan generasi seniman yang melanjutkan kerja-kerja merawat dan melestarikan kesenian itu dapat dukungan dan perhatian pemerintah,” pintanya. (maj/zuk)

News Feed