MAKASSAR, FAJAR- Laga Barito Putera melawan PSM akan berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Jumat, 28 Januari, hari ini. Mampukah Pasukang Ramang, julukan untuk PSM, membantai lawannya?
Pasukan Ramang yakin bisa bermain lebih efektif ketimbang sebelumnya. Pertandingan nanti, sekali lagi akan menjadi pembuktian bagi Pelatih PSM Joop Gall. Apalagi setelah melakukan berbagai evaluasi atas tiga laga awal yang tidak begitu baik.
Kehadirannya yang tercatat menuju empat laga mengawal PSM, dinilai sudah cukup untuk menunjukkan bukti bahwa strategi dan taktik yang ia gunakan. Harapannya mampu mengembalikan asa Pasukan Ramang.
Barito Putera masih terjebak dalam zona degradasi di peringkat 17 karena hanya mampu mengoleksi 16 poin dari total 20 pertandingan yang telah dilakoni di Liga 1 2021/2022. Sementara PSM tidak jauh lebih baik karena hanya berada di peringkat 11 klasemen dengan koleksi 24 poin.
Pada pertandingan nanti, Laskar Antasari memiliki ambisi untuk lepas dari zona merah. Sedangkan Pasukan Ramang memiliki ambisi untuk membalas kekalahan 0-2 yang terjadi pada pertandingan sebelumnya di putaran pertama Liga 1.
Joop Gall mengungkapkan, pada pertandingan sebelumnya ia menyadari bahwa anak asuhnya terlalu statis dalam bermain. Sehingga permain kaki ke kaki sulit disajikan.
Bahkan, kata dia, untuk bisa menciptakan peluang saja, Ferdinand dan kawan-kawan sangat kesulitan. Menurutnya saat ada peluang sekalipun, pemain belum bisa memanfaatkannya dengan baik.
“Inilah yang coba kami terapkan, perbaiki di latihan dalam hal teknis yang perlu kami lebih tingkatkan,”ungkapnya, dalam sesi pre match press conference, Kamis, 27 Januari.
