FAJAR, GOWA — Pemerintah Kabupaten Gowa meluncurkan program One Day One District sebagai bentuk pendekatan kepemimpinan yang lebih dekat dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Kecamatan Parigi menjadi lokasi perdana pelaksanaan program ini, yang diawali dengan kunjungan langsung Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang ke Lembah Harapan Camp, Desa Manimbahoi, Kecamatan Parigi, Jumat, 27 Juni 2025.
Melalui program ini, Bupati Husniah menginap langsung di tengah-tengah masyarakat untuk mendengar aspirasi warga tanpa perantara. Kegiatan ini diikuti oleh pimpinan SKPD, camat, kepala desa, tokoh masyarakat dan warga dari berbagai dusun di Kecamatan Parigi.
“Program ini kami rancang agar pemerintah hadir lebih utuh. Tidak hanya menerima laporan, tapi juga melihat langsung dan merasakan apa yang dialami masyarakat,” ujar orang nomor satu di Gowa ini.
Selama sesi dialog terbuka, warga menyampaikan berbagai persoalan seperti kondisi jalan, keterbatasan layanan kesehatan, kebutuhan fasilitas sekolah, serta pengembangan ekonomi lokal. Bupati mendengarkan secara langsung dan memberikan tanggapan atas isu-isu yang disampaikan.
“Kalau kita hanya tunggu laporan dari atas meja, yang kecil-kecil bisa terlewat. Maka, kami turun langsung. Dengan begini semua aspirasi dapat lebih cepat tertangani,” kata Husniah Talenrang.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan program yang akan segera dijalankan pemerintah daerah menyusul Program 100 hari Gowa Bersama yang sukses dilaksanakan, yakni Gowa Salapang Hati Damai. Program ini di antaranya kebijakan BPJS non cut off yang telah dilaunching pada 4 Juni yang lalu dan pembagian seragam sekolah gratis untuk siswa baru SD dan SMP. Dua program ini merupakan bagian dari upaya menjamin layanan dasar masyarakat di bidang kesehatan dan pendidikan.