Grab juga berkontribusi pada agenda transisi energi nasional melalui pengoperasian lebih dari 11.000 kendaraan listrik sejak 2019, yang berhasil mengurangi emisi karbon hingga 26.000 ton dan menghemat 11 juta liter bahan bakar minyak.
Ini menunjukkan komitmen Grab dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan di sektor transportasi.
Mengakhiri pernyataannya, Tirza menegaskan bahwa kolaborasi antara modal global dan kekuatan talenta lokal adalah kunci membangun ekonomi digital yang tangguh dan inklusif.
Grab akan terus berinvestasi dan berinovasi untuk menjadi mitra strategis bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia, dengan semangat membangun ekosistem yang membuka peluang bagi semua kalangan masyarakat. (wis)
