FAJAR, BONE — Bupati Bone Andi Asman Sulaiman menekankan fokus pelayanan publik dan penguatan program strategis daerah. Itu disampaikan melalui rapat evaluasi yang digelar secara virtual bersama para kepala OPD dan kepala bagian pada, Senin, 5 Mei 2025.
Ia memberikan arahan tegas terkait tiga program prioritas yang harus dikawal secara serius oleh seluruh jajaran pemerintahan.
“Saya minta jajaran OPD untuk terus melakukan penguatan program strategi pemerintah,” ujar Bupati Andi Asman dari balik layar Zoom Meeting, Senin, 5 Mei 2025.
Tiga program yang menjadi sorotan utama adalah Makan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, dan pembangunan Pabrik Dryer Padi dan Jagung.
Ketiganya, menurut bupati, merupakan bagian dari solusi nyata yang ditawarkan Pemerintah Kabupaten Bone untuk menjawab kebutuhan masyarakat, baik di sektor pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi kerakyatan.
Program MBG, misalnya, dirancang untuk mengatasi masalah kekurangan gizi dan stunting pada anak-anak sekolah dasar.
Dengan menyediakan makanan bergizi setiap hari, program ini diharapkan mampu mendongkrak kualitas kesehatan generasi muda Bone sekaligus mengurangi beban keluarga tidak mampu.
Sementara itu, Sekolah Rakyat menjadi bentuk nyata kehadiran negara dalam menjamin akses pendidikan yang setara, khususnya di wilayah terpencil.
Sekolah ini akan mengadopsi pendekatan partisipatif dan berbasis kearifan lokal, memberi ruang bagi anak-anak yang selama ini sulit menjangkau fasilitas pendidikan formal.
Adapun pembangunan Pabrik Dryer Padi dan Jagung ditujukan untuk mengatasi persoalan klasik petani Bone yaitu kerugian pascapanen akibat cuaca dan minimnya fasilitas pengeringan.
