“Ini seharusnya menjadi pembelajaran bahwa pemimpin harus menjaga stabilitas, bukan justru mempertajam perbedaan,” tegas guru besar UIN Alauddin Makassar itu.
Kasus Viral
Ambil contoh video viral Bupati Jeneponto Paris Yasir yang emosi di jalan sambil berteriak pada perjalanan pulang dari pelantikan di Kantor Gubernur Sulsel beberapa waktu lalu. Diketahui lokasi kejadian tersebut berada di wilayah pemerintahannya, yakni Kabupaten Jeneponto.
Eks LO Paris Yasir-Islam Iskandar pada Pilkada Jeneponto 2024, Sudirman Sappara, menceritakan kejadian tersebut bermula saat rombongan bupati-wakil bupati diadang oleh pemuda yang masih menggunakan atribut paslon lain setelah pulang dari pelantikan.
Ssaat kejadian, bupati-wakil bupati disambut oleh ratusan simpatisan di perbatasan Jeneponto-Takalar. Dalam perjalanan pulang, rombongan melakukan pawai sambil menyapa dan berterima kasih kepada masyarakat Jeneponto yang dilintasi di sepanjang jalan.
“Setelah memasuki Desa Banrimanurung, tiba-tiba seorang pemuda melakukan penghadangan terhadap rombongan bupati dan wakil bupati Jeneponto, sambil berteriak dengan nada yang tidak enak didengar dan menyinggung perasaan,” ungkapnya.
Dalam insiden tersebut bukan hanya pengadang yang didapatkan, tetapi juga terjadi pelemparan ke arah mobil dinas yang digunakan oleh Paris Yasir. “Ini yang menghadang ada melempar batu mengarah ke mobil Pak Bupati,” ujarnya
Maka dari itu, untuk melerai ketersinggungan simpatisan bupati turun dari mobil lalu bertanya kepada pemuda tersebut dengan nada yang tegas. “Apa masalahmu sama saya, apa mau mu-kah?” ucap Sudirman menceritakan pertanyaan Paris kepada pemuda tersebut.