English English Indonesian Indonesian
oleh

Fahrurozi Kampanyekan Upaya Mentan Bangkitkan Animo Petani Muda Di Masa Depan 

FAJAR, MAKASSAR–Pimpinan Wilayah Bulog Sulsel-Sulbar, Fahrurozi terus mengkampanyekan upaya Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk membangkitkan petani muda di Indonesia.

Dalam Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Penyelenggara BRI Research Institute untuk para RM BRIguna di Regional Campus Makassar, Rabu, 23 April 2025.

Fahrurozi memaparkan upaya nyata yang telah dilakukan pemerintah, khususnya Kementerian Pertanian untuk membuat petani bisa sejahtera.

Salah satunya menurut dia adalah melalui pembelian gabah dengan harga Rp6.500 sesuai Harga Pembelian Pemerintah (HPP).

“Dengan gabah dibeli Rp6.500, tentu harapannya petani itu tersenyum dan kemudian bisa sejahtera. Mereka bisa menaikkan kesejahteraannya dan minat akan pertanian anak-anak muda itu akan tumbuh,” ujarnya.

Menurut Fahrurozi data terkini, petani yang berusia di atas 55 tahun itu proporsinya sudah hampir 70 persen. “Yang paling miris pertumbuhan petani anak muda kita yang dari tahun ke tahun mengalami penurunan. Mereka tidak mau mau menjadi petani karena tidak sejahtera,” ujarnya.

Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) menunjukkan dalam satu dasawarsa atau 10 tahun terakhir, ada penurunan tingkat minat anak muda untuk bertani hingga hampir 6 persen.

“Berdasarkan Susenas tahun 2013, itu masih mencapture 16 persen petani dengan umur di bawah 35 tahun ke bawah. Tapi pada Susenas tahun 2023, sisa 10 persen. Artinya selama 10 tahun, ada penurunan 6 persen,” ungkapnya.

Fahrurozi menyebut angka itu sangat mengkhawatirkan. “Itu mengkhawatirkan. Berarti kalau itu ceteris paribus, maka 10 tahun yang akan datang bisa saja sisa 4 persen. Dan 20 tahun yang akan datang malah minus. Artinya, ada lahan, tapi tidak ada petani,” jelasnya.

News Feed