English English Indonesian Indonesian
oleh

Kardus Berisi Rp400 Juta Raib Digasak Perampok, Korban Diancam Pakai Senjata Tajam

FAJAR, MAKASSAR – Seorang karyawan toko grosir di Jalan Anuang, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, bernama Salam (38), menjadi korban perampokan dan kehilangan uang tunai sebesar Rp400 juta.

Insiden tersebut terjadi pada Senin sore, 21 April, sekitar pukul 17.30 WITA. Salam menuturkan bahwa peristiwa bermula saat ia baru saja kembali dari tempat kerjanya. Ketika hendak memasuki rumah, seorang pria bersenjata tajam jenis parang tiba-tiba mengancam dan merampas kardus berisi uang yang dibawanya.

Aksi perampokan ini terekam oleh kamera CCTV dan dengan cepat menyebar di media sosial. Salam menjelaskan bahwa saat ia membuka pintu pagar, seorang pria mengenakan masker dan jaket hitam, sambil membawa parang, tiba-tiba muncul. Ia menduga pelaku telah membuntutinya sejak awal.

“Dia mengetuk pintu pagar, lalu mengancam saya dengan parang. Kemudian dia mengambil kardus berisi uang Rp400 juta yang saya bawa. Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri,” ungkapnya pada Selasa, 22 April.

Lebih lanjut, Salam mengungkapkan bahwa uang tunai tersebut merupakan hasil penjualan dan setoran dari para pelanggan toko grosir tempatnya bekerja. Selain kardus berisi uang, ia juga membawa kantong plastik berisi makanan.

Ia menjelaskan bahwa dirinya baru saja tiba setelah mengantarkan barang di Jalan Banta-Bantaeng, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar. Setelah itu, ia diminta oleh atasannya untuk membawa kardus berisi uang Rp400 juta tersebut ke rumahnya di Jalan Anuang.

“Pas saya mau menutup pagar, tiba-tiba ada orang itu. Awalnya saya kira dia mau mengambil barang, tapi ternyata saya langsung ditodong dengan parang,” lanjutnya.

Saat kejadian, Salam mengaku sempat berteriak meminta pertolongan warga sekitar. Ia juga berusaha mengejar pelaku, namun pelaku berhasil kabur ke arah lorong dan menghilang jejak.

“Saya tidak tahu apakah dia sudah mengintai dari awal atau bagaimana. Saya juga merasa tidak diikuti dan tidak melihat ada orang mencurigakan di sepanjang jalan yang memang cukup sepi ini,” tuturnya.

Korban menuturkan bahwa hampir setiap hari ia diminta oleh bosnya untuk membawa kardus berisi uang hasil penjualan toko ke rumahnya di Jalan Anuang. Ia merasa heran mengapa pelaku bisa mengetahui dan mengincar kardus tersebut.

“Di sini juga banyak karyawan yang keluar masuk kerja, jadi saya tidak tahu pasti apakah pelakunya mantan karyawan atau bukan. Tapi sejauh ini tidak ada yang saya curigai,” kata Salam.

Setelah kejadian, Salam segera melaporkan kasus perampokan yang dialaminya ke Polrestabes Makassar. “Iya, sudah saya lapor ke Polres,” ujarnya. (wid)

News Feed