Dorongan untuk Industri Lokal dan Keseimbangan Pasar
Arief mendorong pemerintah dan investor dalam negeri untuk membangun industri pengolahan rumput laut lokal.
“Dengan volume produksi yang sangat besar, Sulsel bisa menjadi pusat hilirisasi rumput laut dunia. Namun, jangan sampai kita hanya jadi penyedia bahan mentah, sementara nilai ekonominya dinikmati pihak asing,” paparnya.
Ia menekankan, peningkatan industri dalam negeri akan menciptakan keseimbangan pasar, mengurangi ketergantungan impor, sekaligus meningkatkan pendapatan negara.
“Ini momentum bagi pelaku usaha pribumi untuk berperan lebih besar,” pungkasnya.
Menguatnya dolar memang menjadi tantangan tersendiri bagi neraca perdagangan Indonesia. Langkah antisipasi seperti penguatan hilirisasi dan pembatasan impor barang non-esensial dinilai krusial untuk menjaga stabilitas ekonomi, khususnya di daerah penghasil komoditas seperti Sulsel. (sae)