FAJAR, GOWA — Wakil Bupati Gowa, Darmawangsyah Muin, melaksanakan kunjungan ke sejumlah lokasi rumah masyarakat miskin ekstrem di Kabupaten Gowa, sebagai bentuk keseriusan Pemerintah Kabupaten Gowa dalam mengatasi kemiskinan ekstrem. Pemkab Gowa menargetkan angka kemiskinan ekstrem mencapai nol persen dalam waktu dekat.
Kunjungan pertama Darmawangsyah dilakukan di Desa Julubori, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, di mana ia bertemu dengan Ibu Yanti (41), seorang ibu rumah tangga yang berencana membuka usaha. Sebagai bentuk dukungan, Wakil Bupati memberikan bantuan berupa peralatan masak, kompos, serta tabung gas untuk membantu Ibu Yanti memulai usahanya.
“Alhamdulillah, kemarin kami telah melakukan validasi dan monitoring, dan saat ini kami kembali untuk meninjau langsung kebutuhan warga miskin ekstrem ini. Hari ini kami membawa bantuan peralatan masak dan modal usaha untuk melihat minat warga terhadap usaha yang mereka inginkan. Kita akan menunggu hasilnya,” ujar Darmawangsyah.
Darmawangsyah juga menegaskan bahwa Pemkab Gowa terus mendorong warga yang ingin berusaha, termasuk mereka yang ingin membuka usaha kecil-kecilan. “Kami memberi contoh kepada seluruh SKPD untuk bersama-sama menangani permasalahan kemiskinan ekstrem di Kabupaten Gowa,” tambahnya.
Sebagai informasi, sebelumnya tercatat ada sebanyak 371 Kepala Keluarga (KK) atau 1.108 jiwa yang teridentifikasi sebagai masyarakat miskin ekstrem di Kabupaten Gowa.
Ibu Yanti menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Gowa. Ia mengaku siap untuk memulai usaha jualan kue setelah menerima bantuan peralatan masak dan modal usaha. “Semoga ini menjadi berkah. Terima kasih kepada Pak Wabup Gowa. Insya Allah, usaha ini akan berkembang. Selain itu, anak saya juga mendapat bantuan pengobatan matanya dari Dinas Sosial untuk berobat ke RS Syekh Yusuf. Semoga ini semua berkah Ramadan tahun ini,” ungkap Ibu Yanti dengan penuh haru.