Dalam kesempatan ini, H. Muhammad Amirullah juga mengingatkan para jemaah untuk berhati-hati selama pelaksanaan ibadah umrah, terutama saat melaksanakan tawaf.
Ia menceritakan kasus seorang jemaah asal Pangkep yang tidak sengaja bersentuhan dengan seorang wanita saat tawaf dan akhirnya dituduh melakukan pelecehan. Akibatnya, jemaah tersebut harus menjalani hukuman penjara selama lima tahun di Arab Saudi.
Selain itu, ia juga mengingatkan para jemaah agar memprioritaskan ibadah dan mengurangi aktivitas belanja yang berlebihan. Ia menyarankan agar para jemaah beristirahat sesuai anjuran agar tetap bugar selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.
Kemudian, manasik umrah oleh Dr. Ahmad Faisal, Lc., M.Pd.I dengan memberikan pembekalan kepada jemaah mengenai tata cara ibadah umrah yang benar serta berbagai hal yang perlu diperhatikan selama berada di Tanah Suci.
PT Ciki Aiza Wisata perusahaan yang menaungi merk travel dari Tamam Travel ini, terus berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi jemaahnya.
Dengan adanya bimbingan yang komprehensif sebelum keberangkatan, diharapkan seluruh jemaah dapat menjalankan ibadah umrah dengan lancar dan khusyuk.
Acara pelepasan ini menjadi momen penting bagi para jemaah yang akan segera menunaikan ibadah di Tanah Suci.
Dengan persiapan yang matang dan bimbingan dari para ahli, diharapkan seluruh jemaah dapat menjalankan ibadah umrah dengan penuh keikhlasan dan kembali ke tanah air dengan selamat serta mendapatkan keberkahan dari perjalanan suci ini. (ams)
