FAJAR, MAKASSAR – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk terus memperkuat langkah strategisnya di tengah dinamika industri telekomunikasi global dan persaingan yang semakin ketat di Indonesia.
AVP External Communication Telkom, Sabri Rasyid mengatakan strategi utama perusahaan untuk tahun 2025 difokuskan pada akselerasi implementasi 5 Bold Moves yang telah menjadi landasan transformasi bisnis Telkom dalam beberapa tahun terakhir.
Sabri menjelaskan, 5 Bold Moves mencakup lima inisiatif utama, yaitu Fixed Mobile Convergence (FMC), InfraCo, Data Center Co, B2B Digital IT Service Co, dan DigiCo.
Strategi ini disusun untuk memperkuat posisi Telkom sebagai perusahaan telekomunikasi digital terkemuka di Indonesia dan di tingkat global.
“Dengan langkah ini, kami optimis dapat menciptakan nilai lebih bagi para pemangku kepentingan dan meningkatkan daya saing perusahaan,” tuturnya.
Dalam implementasinya, strategi ini terbukti memberikan dampak positif yang signifikan, terutama dalam memaksimalkan peluang pasar dan menciptakan inovasi berbasis digital.
Sabri menambahkan, Telkom tak hanya berfokus pada keberlanjutan profitabilitas tetapi juga memperkuat fondasi perusahaan untuk menghadapi tantangan masa depan.
Di sisi lain, Telkom juga meluncurkan inisiatif baru di tahun 2025 yang didesain untuk mengakselerasi transformasi digital. Sabri mengungkapkan bahwa Telkom kini fokus pada empat pilar bisnis baru, yaitu Digital Infrastructure, Integrated B2C Services, B2B ICT Services, dan New Play.
“Digital Infrastructure akan memaksimalkan pemanfaatan aset perusahaan, sementara Integrated B2C Services bertujuan memperkuat daya saing di pasar konsumen,” ujarnya.
