Bertolak belakang dengan Madrid, Mallorca terbang ke Jeddah dengan bekal kekalahan 0-3 yang memalukan dari klub divisi keempat, Pontevedra di babak 32 besar Copa del Rey.
Dengan hasil minor itu, Los Piratas kini sudah menelan tiga kekalahan dari lima pertandingan kompetitif terakhir mereka. Dan, itu jelas bukan modal yang bagus menghadapi Madrid.
“Sekarang kami terluka. Saya mengerti bahwa para fans akan kecewa, tapi kami harus menjadi sebuah tim dan saya menyertakan para fans di sana jika kami ingin melakukan hal-hal baik musim ini,” kata Pelatih Mallorca, Jagoba Arrasate di Marca.
Kapten Mallorca, Sergi Darder sendiri mencoba melihat sisi positif dari kekalahan terakhir mereka. “Jika Pontevedra menyingkirkan kami, mengapa kami tidak bisa menyingkirkan Madrid?” tegasnnya di Cadena SER.
Gelandang berusia 31 itu mengatakan, kuncinya adalah mereka tampil 100 persen. “Saya berasumsi kami akan berada dalam kondisi 100%, karena pada akhirnya tidak ada yang bisa mengalahkan kami dalam hal motivasi,” ujarnya.
Ia secara khusus mengomentari ancama Vinicius Junior. “Kami harus mencari segala yang kami bisa untuk menghentikannya. Kami harus mencari ribuan cara untuk bisa menghentikannya, tentu saja,” tandasnya.
Mallorca yang hanya pernah bermain di Piala Super Spanyol pada dua kesempatan, termasuk ketika memenangkan trofi pada 1998 dengan mengalahkan Barcelona menyambut kembali Samu Costa di laga ini.
Namun, masih harus dilihat apakah gelandang berusia 24 tahun itu akan dinyatakan fit untuk semifinal ini. Bek Antonio Raillo dan gelandang Antonio Sanchez juga harus dinilai kondisinya setelah mereka berlatih terpisah.