Penguatan Pengawasan dan Perlindungan Konsumen
Selama menjabat, Taruna Ikrar memperluas cakupan pengawasan obat dan makanan di seluruh Indonesia. Salah satu program unggulannya adalah Operasi Gabungan Pengawasan Obat dan Makanan (GEMPUR) yang berhasil menyita ribuan produk ilegal dan berbahaya di berbagai daerah.
Selain itu, BPOM meluncurkan aplikasi BPOM Mobile 2024, yang mempermudah masyarakat mengakses informasi terkait keamanan produk secara real-time. Aplikasi ini mendapat respon positif dengan lebih dari 1 juta unduhan dalam tiga bulan pertama setelah peluncuran.
Pemberdayaan Generasi Muda dan UMKM
Taruna Ikrar juga aktif mendorong pengembangan generasi muda dan pelaku UMKM. Melalui program pelatihan keamanan pangan dan pengembangan produk berbasis inovasi, BPOM membina lebih dari 10.000 pelaku UMKM di seluruh Indonesia.
“Kami percaya bahwa pemberdayaan ekonomi harus dimulai dari peningkatan kualitas dan daya saing produk lokal,” ujar Taruna dalam acara Pelatihan UMKM di Ambon, 28 Oktober 2024.
Pengakuan Internasional
BPOM di bawah kepemimpinan Taruna Ikrar juga meraih sertifikasi internasional ISO 9001:2015 untuk sistem manajemen mutu. Prestasi ini memperkuat posisi BPOM sebagai lembaga pengawasan obat dan makanan yang diakui secara global.
Tegas Basmi Mafia Obat
BPOM berhasil sita di semarang mencakup lebih dari 1,09 miliar tablet obat jadi, 404 karung dan 83 drum bahan baku, serta 45 karung, 17.478 botol, 1.192 rol aluminium foil, dan 17.195 karton kemasan ,penertiban obat-obat ilegal dengan nilai total sekitar Rp317 miliar, sebagai bentuk upaya melawan penyalahgunaan obat-obatan terlarang.