Bendahara Umum DPN HKTI ini juga menyoroti berbagai bencana alam akibat cuaca ekstrem di beberapa daerah, seperti banjir, longsor, dan pergeseran tanah yang melanda Sukabumi. Kejadian tersebut menyebabkan kerusakan rumah warga dan fasilitas umum.
“Pasca-bencana di Sukabumi, kita harap kementerian atau lembaga terkait segera melakukan rehabilitasi. Baik untuk rumah warga, maupun fasilitas umum seperti akses jalan dan jembatan yang rusak agar masyarakat setempat bisa kembali beraktivitas,” paparnya.
Ketua Gerindra Sulsel ini juga menyinggung bencana di Bali, di mana badai puting beliung menewaskan dua wisatawan asing dan menyebabkan kerusakan rumah-rumah warga. Menurut Iwan, hal ini menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan bencana yang lebih efektif.
Legislator Gerindra dari Dapil Sulsel II tersebut menilai, peningkatan pemantauan dan sistem peringatan dini sangat diperlukan. Peran BMKG sebagai lembaga yang memantau kondisi cuaca menjadi sangat krusial.
“BMKG harus dapat memberikan peringatan dini dengan lebih efektif agar masyarakat dapat mempersiapkan diri dan mengurangi dampak kerusakan. Optimalkan media sosial dan akses digital yang dapat dilakukan agar informasi tersebar dengan cepat,” pungkasnya. (sae)