SENGKANG, FAJAR — Hasil uji kompetensi atau job fit Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama belum diumumkan. Seleksi diikuti 24 JPT Pratama lingkup Pemkab Wajo.
Job fit ini digelar Pj Bupati Wajo Andi Bataralifu di Kantor UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Rabu, 28 Agustus 2024. Namun, hingga sekaran hasilnya tak kunjung diumumkan.
Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Wajo Syamsul Bahri mengatakan, uji kompetensi yang dihelat selama dua hari itu bersifat evaluasi kinerja JPT. “Hasilnya sudah ada, sudah keluar,” ujarnya, kemarin.
Hanya saja, uji kompetensi tersebut tidak menuntut harus ditindaklanjuti dengan mutasi, pergeseran atau pengisian jabatan yang lowong. “Semuanya tergantung pimpinan. Jadi tidak mesti harus dilakukan mutasi atau pengisian jabatan yang kosong,” tuturnya.
Ada enam jabatan eselon II yang kosong sejak beberapa bulan lalu. Di antaranya, Kepala Disdikbud, Disparpora, BKPSDM, Inspektorat, dan Disdukcapil.
Merujuk dari itu, salah seorang ASN berinisial BA mengaku, heran atas uji kompetensi tersebut, sebab belum juga diumumkan. Kondisi ini terdampak terhadap proses administrasi dan pelayanan
“Ini sekarang menjadi pembicara di OPD. Karena ada pejabat tidak mau lagi tanda tangan berkas, karena alasannya nanti dimutasi juga,” tutupnya. (man/zuk)