“Saat ini, terdapat 63 3Kiosk di Sulawesi Selatan, termasuk 10 di Makassar dan 14 di Gowa,” ulasnya.
SVP Head of Marketing Circle Kalisumapa IOH, Adiyanto Adhi Kusumo, menyoroti pentingnya layanan internet yang stabil bagi generasi muda. Pelajar merupakan segmen penting dalam strateginya.
“Jaringan hemat dan cepat, mereka dapat mengakses berbagai platform pendidikan, melakukan riset, dan berkolaborasi secara online tanpa hambatan. Hal ini sejalan dengan misi kami untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” jelasnya.
Head of Circle Kalisumapa IOH, Swandi Tjia menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan visi besar IOH. Pihaknya ingin memastikan masyarakat Sulsel terutama pelajar, memiliki akses ke internet berkualitas.
“Dengan jaringan hemat dan cepat, mereka dapat menikmati pengalaman digital terbaik, mulai dari belajar online hingga hiburan seperti streaming dan gaming,” tuturnya.
Swandi Tjia menambahkan dekecepatan internet yang lebih baik, koneksi stabil, dan harga terjangkau, Tri terus berkomitmen mendukung transformasi digital di Sulawesi Selatan. Hal ini diharapkan tidak hanya mendorong pendidikan, tetapi juga memberdayakan masyarakat lokal untuk berkontribusi dalam ekonomi digital.
“Dengan kecepatan internet yang lebih cepat, koneksi yang lebih stabil di mana saja dan kapan saja dan jangkauan yang lebih luas hingga ke pelosok. Pengguna dapat menikmati panggilan WhatsApp, bermain game, dan streaming tanpa halangan,” bebernya. (edo)
