Tak hanya pasar, Darmawangsyah juga berjanji akan mewujudkan pembangunan jembatan dan perbaikan jalan di desa-desa. Infrastruktur ini diyakini menjadi kunci bagi kemajuan ekonomi dan kesejahteraan warga Manuju yang selama ini terhambat.
“Saya paham benar bahwa yang paling dibutuhkan warga adalah infrastruktur. Jangan puas hanya dengan sembako, karena itu akan habis. Yang kita perlukan adalah pembangunan yang nyata dan berkelanjutan,” tambahnya.
Sukardi Dg Lewa, salah satu tokoh masyarakat Manuju, turut mempertegas pentingnya pembangunan bagi kesejahteraan warga. Ia mendorong seluruh warga untuk mendukung pasangan Hati Damai demi terwujudnya pemerataan pembangunan di wilayah mereka.
“Kita tidak bisa hanya berharap pada sembako. Yang kita butuhkan adalah pembangunan jalan, jembatan, dan pasar yang akan membantu perekonomian kita tumbuh,” ujarnya dengan penuh optimisme.
Sukardi Dg Lewa menambahkan, program pemerataan infrastruktur ini semakin memotivasi warga untuk mendukung pasangan Hati Damai dalam pemilihan 27 November 2024, mendatang. “Kami bersyukur atas janji pembangunan dari Ibu Husniah dan Pak Darmawangsyah. Insya Allah, kami di Manuju siap memenangkan pasangan ini,” tutupnya.
Acara tersebut juga dihadiri oleh pendukung dari tujuh partai politik, Anggota DPRD Kabupaten Gowa dari Fraksi PAN Faisal Dg Nyengka, Dra Kamsinah (Mantan Sekda Gowa), serta tokoh-tokoh pengusaha dan Kadin Gowa seperti Ardiansyah Arsyad, Kasmawati Mallagani, dan Ketua Tim Bismillah, Arif Bakri Pato. (*)
