Menurut Bambang, kehadiran Risk Awards ini menjadi salah satu sarana penting dalam mengukur dan memantau tingkat kesadaran serta keterampilan pekerja dalam mengelola risiko.
Peserta diuji dalam kemampuannya mengidentifikasi risiko secara cepat dan tepat, menganalisis kemungkinan dampaknya, serta menyusun strategi mitigasi yang efektif untuk setiap ancaman yang mungkin muncul dalam operasional maupun non-operasional perusahaan.
Proses evaluasi ini mencakup langkah-langkah mulai dari identifikasi risiko, analisis dan penilaian, implementasi solusi, hingga pemantauan secara berkelanjutan.
SM Sekretaris Perusahaan PTP Nonpetikemas menambahkan bahwa melalui pendekatan ini, PTP Nonpetikemas berusaha menciptakan lingkungan kerja yang tidak hanya tangguh dalam menghadapi risiko, tetapi juga fleksibel dan adaptif dalam mengantisipasi perubahan serta peluang yang muncul di masa depan.
“Program ini menegaskan posisi PTP Nonpetikemas sebagai perusahaan yang secara proaktif mengelola risiko, memberikan rasa aman bagi seluruh pemangku kepentingan, serta menjaga standar tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance),” tambahnya.
Ajang ini memberikan apresiasi kepada para pekerja yang telah berhasil membawa terobosan dan solusi inovatif dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan perusahaan.
Setiap penghargaan bukan hanya sekadar simbol prestasi, tetapi juga pengingat akan tanggung jawab yang diemban dalam menjaga kelangsungan dan keberlanjutan bisnis di tengah tantangan global. (ams)