Dalam konteks pilkada, idealnya baik calon maupun pendukung berkampanye secara strategis dan elegan. Mereka seharusnya mengetahui bagaimana berbicara (how to speak), apa yang dibicarakan (what to speak), kapan berbicara (when to speak), berapa banyak yang harus diucapkan (how much to speak), dan kapan waktunya diam (when to be quite). Diam berarti tidak berbicara apa pun tanpa alasan yang berharga (reason to speak). Di saat yang tepat, diam adalah cara untuk menyelamatkan kewarasan seseorang (to save someone sanity). That’s the power of silence!
News Feed
Kritik Yang Hampa Kearifan
Opini|Minggu, 25 Desember 2022 15:48 PM
Teman saya meradang di medsos, gara-gara ada pejabat elite yang membuat pernyataan lunak di dalam menyikapi korupsi. Teman
Politik Identitas di Pemilu 2024
Opini|Minggu, 25 Desember 2022 15:29 PM
OLEH: Sukardi Weda, Guru Besar Universitas Negeri Makassar Praktik politik identitas mengemuka pada saat Pilkada DKI Jakarta digelar
Menuju NIK Sama dengan NPWP
Opini|Sabtu, 24 Desember 2022 09:20 AM
OLEH: IDP Satria Wibawa Penyuluh Pajak Ahli Madya, Kanwil DJP Sulselbartra SEBENTAR lagi kita akan mengakhiri tahun 2022
Kebudayaan di Tikungan Jalan
Opini|Sabtu, 24 Desember 2022 08:35 AM
Catatan atas Buku Pakarena karya Moch Hasymi Ibrahim Oleh: Andi Yahyatullah Muzakkir, Ketua BEM FEB Unismuh Makassar 2021-2022
- Sebelumnya
- 1
- …
- 161
- 162
- 163
- 164
- 165
- …
- 216
- Berikutnya