Dalam konteks pilkada, idealnya baik calon maupun pendukung berkampanye secara strategis dan elegan. Mereka seharusnya mengetahui bagaimana berbicara (how to speak), apa yang dibicarakan (what to speak), kapan berbicara (when to speak), berapa banyak yang harus diucapkan (how much to speak), dan kapan waktunya diam (when to be quite). Diam berarti tidak berbicara apa pun tanpa alasan yang berharga (reason to speak). Di saat yang tepat, diam adalah cara untuk menyelamatkan kewarasan seseorang (to save someone sanity). That’s the power of silence!
News Feed
Wali Kota Desepsi
Opini|Rabu, 15 Maret 2023 16:03 PM
Wali Kota Makassar kembali membangun opini sesaat dengan memperkenalkan “Kota Resiliensi, Smart City, dan Sombere.” Hal tersebut dipropagandakan
Korupsi-Kartel dalam Rezim Kuota Impor
Opini|Rabu, 15 Maret 2023 13:49 PM
Oleh: Muhammad Syarkawi Rauf, Dosen FEB Unhas/ Ketua KPPU RI Periode 2015-2018 Rezim kuota impor dan izin ekspor pangan
Tipologi Daerah Maju di Sulsel
Opini|Selasa, 14 Maret 2023 18:46 PM
Oleh: Marsuki (Guru Besar FEB Unhas dan Komisaris Independen BSSB) Syukur, secara bertahap masa pandemi sudah lewat. Pada
Sistem Proporsional Terbuka atau Sistem Proporsional Tertutup
Opini|Senin, 13 Maret 2023 23:28 PM
OLEH: Dian Fitri Sabrina, Dosen Hukum Tata Negara Keberadaan sistem pemilu semakin komplek dan berkembang di Indonesia. Sistem
Kontroversi Putusan PengadilanTerkait Penundaan Pemilu
Opini|Senin, 13 Maret 2023 18:13 PM
Penulis: Dr Adrian Rusmin SH, MH ( Advokat/Pengacara) PUTUSAN perdata pengadilan negeri (PN) Jakarta pusat yang mengabulkan gugatan
- Sebelumnya
- 1
- …
- 140
- 141
- 142
- 143
- 144
- …
- 216
- Berikutnya