FAJAR, MAKASSAR — Seorang warga binaan Rutan Kelas I Makassar, Junaedi alias Pato bin Dg Baba kabur dari tahanan pada Minggu, 15 September 2024.
Kaburnya Pato dilaporkan terjadi sekitar pukul 06.30 Wita. Sementara petugas baru mengetahui hal tersebut keesokan harinya.
Kepala Rutan Kelas I Makassar Jayadikusumah saat dikonfirmasi, membenarkan adanya warga binaan yang kabur tersebut. Pihaknya sementara melakukan pencarian intensif bekerja sama dengan aparat kepolisian.
“Kami terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk segera menangkap kembali warga binaan ini. Langkah-langkah pengejaran sedang dilakukan secara maksimal,” ujar Jayadikusumah, Senin, 16 September 2024.
Selain itu, lanjut Jayadi, pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan terhadap petugas yang berjaga pada saat kejadian berlangsung. Hasilnya langsung dilaporkan ke Kanwil Kemenkumham Sulsel.
“Petugasnya sudah diperiksa, selanjutnya kami dilaporkan ke pimpinan,” sebutnya.
Ia menegaskan, jika hasil pemeriksaan dari Kanwil Kemenkumham Sulsel didapatkan kelalaian petugas, maka yang bersangkutan akan diberikan sanksi.
“Jika ditemukan ada kelalaian dari petugas, sanksi sesuai peraturan yang berlaku akan diberikan,” tegas dia.
Lebih jauh, Jayadi pun mengimbau kepada masyarakat agar memberikan informasi seandainya mengetahui keberadaan warga binaan tersebut.
“Kami mengimbau masyarakat untuk memberikan informasi jika mengetahui keberadaan tahanan yang melarikan diri ini, guna mempercepat proses penangkapan kembali,” tandasnya.
Untuk diketahui bahwa warga binaan yang kabur ini merupakan penjahat yang dikurung atas kasus pencurian dengan Pasal 363 KUHP ayat (1). (maj)