FAJAR, JAKARTA–Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Indonesia pada Juli 2024 mencapai 1,31 juta orang. Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 9,42 persen dibandingkan dengan Juni 2024 month-to-month (m-to-m).
Jika dibandingkan dengan Juli 2023 (year on year/y-on-y), angka ini juga menunjukkan peningkatan sebesar 16,91 persen.
Hal ini disampaikan Deputi Bidang Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, mengungkapkan bahwa dalam konferensi pers pada Senin (2/9/2024).
“Wisman yang berkunjung ke Indonesia pada Juli 2024 didominasi oleh wisman dari Malaysia dengan 177,7 ribu kunjungan (13,5 persen), Australia dengan 166,9 ribu kunjungan (12,73 persen), dan Tiongkok dengan 126,1 ribu kunjungan (9,62 persen),” kata Pudji dikutip dari Info Publik, Selasa (3/9/2024).
Bandara I Gusti Ngurah Rai masih menjadi pintu utama masuknya turis asing yakni dengan 625.569 kunjungan. Lalu, Bandara Soekarno-Hatta 271.680 kunjungan, Bandara Batam 100.295 kunjungan, Bandara Juanda 34.446 kunjungan, dan Bandara Kualanamu 22.693 kunjungan.
Sementara itu, jumlah perjalanan wisatawan nusantara (wisnus) pada Juli 2024 mencapai 77,24 juta perjalanan, turun sebesar 7,46 persen dibandingkan dengan Juni 2024 (m-to-m). Namun, jika dibandingkan dengan Juli 2023 (y-on-y), angka ini naik 4,83 persen. Pada periode Januari hingga Juli 2024, perjalanan wisnus di Indonesia mencapai 598,72 juta perjalanan, meningkat 18,03 persen dibandingkan kumulatif periode yang sama pada tahun 2023.
Jumlah perjalanan wisatawan nasional (wisnas) pada Juli 2024 mencapai 917,80 ribu perjalanan, naik sebesar 7,23 persen dibandingkan dengan Juni 2024 (m-to-m) dan naik 12,46 persen dibandingkan Juli 2023 (y-on-y). “Malaysia menjadi negara tujuan utama wisnas yang paling diminati di Juli 2024 (33,14 persen), diikuti oleh Arab Saudi (18,33 persen), Singapura (12,86 persen), dan Thailand (5,18 persen),” ungkap Pudji. (amr)