“Sebagai warga masyarakat sangat-sangat tidak setuju dengan hal itu. Ini negara republik bukan kerajaan,” tukas mahasiswa UMI ini.
Arjun mengaku, setelah beredar kisruh ini melalui pemberitaan dan media sosial, ia bersama aktivitas mahasiswa lainnya mulai melakukan kajian. Mereka mulai mendalami apa saja yang janggal terhadap DPR yang tidak mengindahkan putusan MK soal Pilkada.
Ia menegaskan bahwa mahasiswa tidak akan tinggal diam. Aksi demonstrasi besar bisa terjadi dalam waktu dekat.
“Itu sudah pasti Pak, kita tunggu saja, mungkin besok atau lusa kita tidak tahu kapan. Tapi kami akan merespons secepatnya terkait keputusan MK,” kuncinya. (uca)