FAJAR, GAZA–Serangan Israel terhadap dua sekolah di Kota Gaza menewaskan sedikitnya 15 orang dan melukai puluhan lainnya di distrik Tuffah di daerah kantong yang terkepung itu.
Dikutip dari The New Arab, sekolah yang menjadi sasaran, Abdel Fattah Hamoud dan al-Zahraa, hancur dan banyak warga Palestina masih hilang dan terjebak di bawah reruntuhan.
Data itu menurut tim pertahanan sipil setempat yang masih berupaya mengeluarkan orang-orang dari bawah reruntuhan bangunan.
Warga Palestina yang mengungsi berlindung di sekolah-sekolah, yang dilaporkan menjadi sasaran tanpa peringatan sebelumnya.
Sebelumnya pada hari Kamis, pasukan Israel meningkatkan serangan udara di Jalur Gaza, menewaskan sedikitnya lima warga Palestina di sebuah rumah di jantung Kota Gaza.
Serangan udara lainnya di kota selatan Khan Younis menewaskan satu orang dan melukai yang lainnya, menurut petugas medis.
Sementara itu, Israel dilaporkan telah setuju untuk melanjutkan perundingan gencatan senjata Gaza pada 15 Agustus atas permintaan mediator AS, Qatar, dan Mesir, kata kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada hari Kamis.
“Menyusul usulan Amerika Serikat dan mediator, Israel pada 15 Agustus akan mengirim delegasi negosiator ke tempat yang disepakati untuk menyimpulkan rincian pelaksanaan kesepakatan,” kata kantor tersebut dalam sebuah pernyataan. (amr)