Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI memastikan “Energi Punya Semua”. Itu yang kini dirasakan ribuan masyarakat di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Yuliani Darma, ibu rumah tangga di Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, sejak tahun 2022 telah merasakan manfaat dari penggunaan Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga. Ia tak pernah khawatir lagi jika kehabisan isi tabung gas elpiji 3 kg saat sedang memasak.
“Tidak repot lagi harus ke luar rumah, kalau tiba-tiba habis gas. Jargas ini mengalir 24 jam,” ucap salah satu penerima Jargas di rumah sendiri ini, kepada FAJAR, Selasa, 30 Juli 2024.
Fasilitas dari Kementerian ESDM RI ini memang terbukti lebih ekonomis dan hemat hingga 50 persen, dibandingkan dengan bahan bakar konvensional.
Para ibu rumah tangga, mengakui, selain tak repot cari gas elpiji, mereka juga terbantu dalam hal menghemat keuangan rumah tangga.
Sebelum menggunakan Jargas, Yuliani harus membeli tiga sampai dengan empat tabung gas elpiji dalam sebulan. Jika dihitung-hitung, pakai tabung gas elpiji sebulan bisa menghabiskan Rp80 ribu untuk menyalakan kompor di dapur.
“Sekarang lebih hemat sejak pakai Jargas. Pengeluaran untuk Jargas ini tidak pernah sampai Rp50 ribu dalam satu bulan,” ungkap ibu empat anak ini.
Warga Kecamatan Tempe lainnya, Fitri mengaku, tagihan pemakaian Jargas di rumahnya berkisar hanya Rp36 ribu. Sangat bersahabat dibandingkan menggunakan tabung gas elpiji 3 kg yang bisa digunakannya 2-3 tabung per bulan.
“Kita bisa hemat uang Rp20 ribu, sejak pakai Jargas. Dapur tetap menyala tanpa rasa khawatir,” ujarnya.