Terakhir, semoga saja pemerintahan yang baru nanti mampu mengemban amanat untuk memimpin guna menghadapi dan mengatasi berbagai kemungkinan persoalan yang akan dihadapi, sehingga mereka harus mampu memimpin dengan fikiran besar, holistik, dan idealis demi kepentingan negara, bangsa dan rakyat Indonesia sesuai cita-cita pejuang dan pendiri bangsa. Wallahualam bizzawab. (*)
News Feed
Bissu Bone: Kekerasan Kultural dalam Ritual Budaya
oleh: Jessy Ismoyo PhD Student in Indonesian Consortium for Religious Studies (ICRS) Universitas Gadjah Mada (UGM) Pada 28
Bissu dan Perlawanan Tanpa Suara
Oleh: Andi M. Akhmar, Pengajar di FIB Unhas Ketidakterlibatan bissu di Bone dalam Hari Jadi Bone ke-692 (selanjutnya
Baratayuda Idealisme dan Pragmatisme
Opini|Kamis, 31 Maret 2022 14:59 PM
Pemecatan Terawan Agus Putranto (TAP) dalam Muktamar IDI XXXI di Banda Banda Aceh, 25 Maret 2022, kontan memantik
Bissu, Politik Kematian, dan Kematian Politik
OLEH: A. Faisal, Pengamat Kebudayaan Keberadaan Bissu dalam masyarakat Bugis-Makassar memiliki posisi yang sangat penting dan strategis. Pada
Kekosongan Posisi Bissu
OLEH: Rabiatul Adawiah, Mahasiswa Center for Religious and Cross-Cultural Studies (CRCS) UGM Sebagai produk suatu keberadaan, komponen masyarakat
- Sebelumnya
- 1
- …
- 211
- 212
- 213
- 214
- 215
- …
- 220
- Berikutnya