FAJAR, MAKASSAR-BenQ Indonesia kembali hadir untuk mengenalkan salah satu produk unggulannya. Interactive Flat Panel Display (IFPD), telah mendapatkan sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 50%.
Setelah melakukan sosialisasi ke beberapa kota, kini BenQ hadir di Kota Makassar. Bekerja sama dengan Lembaga Kebijakan Pengadan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dan PT. Sucofindo.
Kegiatan bertajuk “Ekosistem Industrialisasi Pada Pengadaan Produk Dalam Negeri”. Digelar di Hotel The Rinra, Kamis,16 Mei.
Managing Director BenQ Indonesia, Andryanto C. Wijaya mengatakan Sebagai merek global, BenQ mampu meraih nomor 1 untuk penjualan Interactive Flat Panel Display (IFPD) di Indonesia pada periode Q1 2024.
Kini, BenQ kembali mengenalkan produk IFPD atau BenQ Board dengan bobot TKDN + BMP lebih dari 50%.
“Adapun produk-produk yang dimaksud ialah RE6503N2 dengan bobot TKDN + BMP 52,23%, RE7503N2 dengan bobot 52,16%, dan RE8603N2 dengan bobot 50,38%,” ucapnya.
Bobot ini melebihi nilai minimal untuk mendapatkan sertifikat TKDN yaitu 40% dihitung dari Penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat Perusahaan.
Business Development Manager BenQ Indonesia, Muhammad Yusuf Guamo mengatakan Penyediaan produk ini merupakan komitmen BenQ dalam menyediakan produk berkualitas dunia sekaligus mendukung produksi dalam negeri.
“Dengan menerapkan TKDN, BenQ berperan aktif dalam memberikan manfaat kepada pemerintah dan masyarakat Indonesia,” ucapnya.
Kepala Biro Pengadaan Barang/Jasa Setda. Provinsi Sulawesi Selatan, Kasman mengatakan ini memang menjadi konsen dari president terkait penggunaan barang dalam negeri. sudah dijelaskan bahwa tak hanya pemerintah daerah tetapi semua stakeholder wajib memakai produk dalam negeri.