Kelengkapan CJH berupa tas dan seragam akan segera dibagikan. Termasuk koper. Desain seragam warna ungu dengan gambar burung garuda merupakan hasil lomba yang diikuti 400 peserta dan melibatkan UMKM.
Dia mengingatkan toleransi berat bagasi 32 kg. Bahan koper tidak bisa dipaksakan sebagaimana koper pada pelaksanaan haji sebelumnya. “Bahannya tidak bisa dibikin bengkak. Karena koper jemaah saat pemulangan biasanya membengkak. Nah koper tahun ini tidak bisa lagi seperti itu,” terang Saiful.
Juru Masak Asal Indonesia Kemenag RI berupaya menyiapkan menu makanan yang bisa diterima CJH. Untuk menjaga stabilitas konsumsi, juru masak adalah orang Indonesia. Namun dia tidak bisa menjamin apakah makanan itu cocok dengan lidah orang Indonesia. “Kami menyiapkan bahan baku terbaik dan juru masak dari Indonesia agar jemaah bisa merasa nyaman dan berselera serta sehat menjalankan proses penyelenggaraan ibadah haju,” katanya. (*/)