FAJAR, PANGKEP- Pembangunan Gedung SMPN 3 Satap Kalmas di Pulau Dewakang Lompo, Kecamatan Liukang Kalmas rampung. Meski harus dilakukan adendum hingga pembayaran denda oleh pihak rekanan.
Hal itu diungkap Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Pangkep, Hasbullah. Bahwa, pihaknya sudah memberi kesempatan kedua perpanjangan waktu kepada pihak rekanan dalam hal ini CV Lintas Jaya Pratama untuk menyelesaikan pekerjaannya yang telah menghabiskam anggaran senilai Rp2 miliar dari APBD 2023.
“Sudah dilakukan adendum kedua dan pembayaran denda juga. Jadi dirampungkan sesuai dengan aturan yang ada. Meski mereka harus bayar dendanya karena tambahan waktu pengerjaan,” paparnya, Minggu, 17 Maret.
Lanjut dijelaskan bahwa, pihaknya juga sudah turun langsung ke lokasi pembangunan sekolah yang memakan waktu tempuh hingga 12 jam melalui jalur laut. Untuk memastikan rampungnya pekerjaan yang telah melewati batas waktu pengerjaan yang seharusnya pada 2023 lalu.
“Jadi sebenarnya ini ada hambatan pada operasional materialnya. Mengingat lokasi ini cukup jauh, medannya berat dan kondisi cuaca waktu itu tidak memungkinkan sehingga dilakukan perpanjangan masa kerja, sekarang ini sudah selesai secara keseluruhan,” sambungnya.
Pihaknya juga telah meminta pihak sekolah untuk memulai aktivitas belajar-mengajar dengan memanfaatkan sarana yg telah dibantukan di sekolah tersebut.
“Kita melihat juga asas manfaatnya. Karena memang sangat dibutuhkan. Asas manfaatnya penting sekali sebagai sarana dan prasarana untuk belajar. Makanya diberi waktu kemarin untuk menyelesaikannya,” jelasnya.
