Untuk kegiatan preventif akan ditingkatkan pelaksanaan patroli dan gatur (penjagaan dan pengaturan) pada titik-titik rawan laka, macet dan gar lantas.
“Untuk tindakan refresif karena seluruh polres yang ada di kabupaten/kota di Sulsel ini sudah dapat menerapkan ETLE, jadi untuk pelaksanaannya tidak ada masalah,” yakinnya.
“Tentunya untuk prosedur penindakannya apakah dengan tilang atau teguran akan kita laksanakan selektif prioritas sesuai dengan target-target yang telah ditentukan Korlantas Polri,” tekannya.
Dirlantas Polda Sulsel juga mengimbau agar masyarakat senantiasa patuh dalam berlalu lintas, mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
“Di wilayah hukum Polda sulsel selama tiga tahun terakhir ini, setiap harinya rata-rata terdapat korban meninggal dunia tiga orang. Dan untuk dapat mengurangi tingkat fatalistas laka lantas ini kita harus bekerja sama, berkolaborasi termasuk dengan melibatkan masyarakat,” pungkas perwira tiga melati di pundaknya itu. (maj)