FAJAR, MAKASSAR—Sebagai perguruan tinggi pembina di Indonesia Timur, Unhas Makassar ditunjuk oleh Kemendikbudristek untuk mendampingi Unsulbar dan Institut Teknologi Baharuddin Jusuf Habibie (ITBH) menuju Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (PTN-BLU).
Saat ini, baik Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) maupun ITBH masih bertatus Perguruan Tinggi Negeri Satuan Kerja (PTN-Satker)
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan, dan Keuangan Prof. Subehan menuturkan, sebagai tindaklanjut penunjukan tersebut, pihaknya telah membentuk panitia dan melakukan Focus Group Discussion (FGD).
“Panitianya ini kita bagi dua, karena antara Unsulbar dan ITBH tidak sama lamanya di Satker,” ucapnya.
Kedua tim yang telah dibentuk ini akan mengunjungi kedua perguruan tinggi tersebut secara terpisah untuk memperoleh informasi dan data-data awal. Ini terkait dengan pengelolaan perguruan tingginya masing-masing.
Dari hasil tersebut nantinya Unhas akan memberikan semacam rekomendasi dan pendampingan.“Ini dalam rangka peningkatan status kedua PTN tersebut,” ungkap mantan dekan fakultas Farmasi Unhas ini.
Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa menambahkan, sebagai informasi status Perguruan Tinggi Negeri Satuan Kerja (PTN-Satker) merupakan bagian dari satuan kerja kementerian.
“Sehingga seluruh pendapatannya, termasuk SPP mahasiswa harus masuk ke rekening negara, yakni kementerian keuangan terlebih dahulu, sebelum digunakan,” ujarnya.
Sementara PTN Badan Layanan Umum (PTN-BLU) merupakan institusi dengan level kedua dalam hal otonomi. PTN-BLU memiliki kewenangan mengangkat tenaga tetap nonPNS.
