Oleh: Suf Kasman
(Dosen UIN Alauddin Makassar)
ᕼᗩᖇI ᑭEᑎᑕOᗷᒪOSᗩᑎ telah tiba.
Silahkan datang ke TPS sesuai alamat tertera di e-KTP. Kiblat perubahan siap bersaksi sebagai penentu 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮mu. 𝗦𝘂𝗮𝗿𝗮mu akan mengalun merdu, mengalir bak aliran air terjun Bantimurung yang jernih. Saatnya 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮 keadilan bersatu padu merubah keadaan.
Waktunya 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮 pribumi memadukan tekad & kepedulian, demi kemakmuran rakyat. Masanya 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮 pemilu tidak boleh dicurangi oleh 𝘗𝘢𝘳𝘢𝘬𝘢𝘯𝘨 Negeri.
Saudaraku, hari pencoblosan ini bukan pertarungan. Tetapi, tari keadilan, Dansa kemenangan, Joget kebahagiaan rakyat. Pemilu 2024 ini, siapa pun hadir di bilik 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮 pasti penuh makna, 𝗦𝘂𝗮𝗿𝗮mu akan membangun kisah-kisah terbaru.
Tentu semua menginginkan tingginya harapan akan perubahan lebih baik di masa mendatang. Lantas, bagaimana tata cara mencoblos agar bs unggul aura kejayaan? Saudaraku, Setiba engkau di bilik 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮, masuk ke dalamnya tanpa menoleh kiri kanan bagai 𝘮𝘦𝘭𝘰’ 𝘮𝘢𝘯𝘳𝘦 3 𝘵𝘢𝘳𝘢𝘫𝘫𝘶’ 𝘱𝘦𝘭𝘭𝘢, 2 𝘵𝘢𝘳𝘪𝘱𝘢𝘯𝘨 di Warkop Dg Bollo. Fokus,…!!! Lalu coblos gambar sekali. Ingat, Di bilik 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮 hrs ‘fokus’ lalu ‘coblos’. Lain lagi di bilik kamar, coblos lalu rasakan kemanfaatannya.
Kemudian coblos kedua kalinya untuk lembar berikutnya. Jangan ragu, Coblos dan coblos lagi kertas warna lain sebagai representatif wakil-wakilmu di Balairung rakyat. Kendati aku tidak tau ‘siapa saja mereka’, soalnya nanti muncul menjelang Pesta Demokrasi 5 tahunan.
Bidikanmu di bilik 𝘀𝘂𝗮𝗿𝗮 amat menentukan kejayaan esok bangsa. Rahasia betul terjaga di dalam tribune Pemilu. Cuma yang aku khawatirkan, pemilik suara yang tidak hadir di TPS, siapa yg coblos? Sudah lama negeri ini mendamba Kosong Satu RI berpihak kepada rakyat, bukan oligarki. Tidak juga ke bermata sipit. Pemimpin yang membawa perubahan nyata.
