Saat ini sektor ekspor masih perlu untuk terus didorong. Sebab berdasarkan data ekspor udara dan laut pada Januari, aktivitas pengiriman ke luar negeri masih melambat. Pembeli masih sepi.
“Hal itulah yang mesti menjadi perhatian saat ini dicarikan solusi bersama-sama agar bisa bergeliat,” katanya.
Ada beberapa sektor yang menjadi andalan ekspor Sulsel. Mencakup sektor perikanan, perkebunan, dan pertanian. Komoditas sektor perikanan bisa menjadi ladang ekspor yang bisa terus tumbuh dan berkembang.
“Saat ini, di tengah ekonomi melambat, pelaku usaha harus terus melihat peluang untuk komoditasnya dan mencari negara tujuan baru, di mana saat ini negara tujuan ekspor kita yang terbesar itu ke China, Jepang, Korea, Malaysia, dan Amerika,” ucapnya.
Kamudaian, sebagai salah satu organisasi yang punya tujuan dan visi misi agar ekspor sebagai bagian terpenting dalam perekonomian Indonesia setidaknya akan selalu berperan dalam mengarahkan anggotanya menjadi eksportir yang profesional, tangguh dan memiliki citra yang baik, memberikan perlindungan dan memperjuangkan kepentingan anggota.
“Kita juga membantu upaya pemerintah dalam meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan para pelaku usaha yang berorientasi ekspor, memberikan pendapat dan saran kepada pemerintah dan lembaga terkait serta menjalani dan membina kerjasama dengan instansi terkait di dalam maupun di luar negeri,” terangnya. (sae/zuk)
TOPANG USAHA. Pertemuan Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) Sulselbar dan pimpinan Bank Jawa Barat (bjb) di RM Ulu Juku 2, Makassar, Senin, 5 Februari 2024. SAENAL MASRI/FAJAR