FAJAR, JAKARTA-Indonesia dapat berbangga dengan kehadiran PH MESARI Pictures yang kini berkolaborasi dengan JP Pictures. Ingatan kita masih segar dengan karya-karya seperti Jin Khodam, Pelet Tali Pocong, atau Dedemit dari 786 Production.
Melangkah ke tahun 2024, redaksi kami mendapatkan update terbaru tentang JP Pictures yang dipimpin oleh Mulyadi JP sejak tahun 1996, menjelajah dunia perfilman dengan karya-karya mengesankan.
Mulyadi JP berbagi, “Ya, telah ada 10 film, lebih dari 15 web series, lebih dari 30 judul sinetron, dan 15 video klip yang telah saya garap, bekerja sama dengan Darmawan Surjadi, CEO & Executive Producer dari Mesari Pictures, seorang pengusaha properti yang tertarik dengan dunia film, memperluas wawasan bisnisnya. Kami berkolaborasi untuk mewujudkan visi dan misi sejalan kami di JP Pictures & Mesari Pictures.”
Bang Mul, panggilan akrab Mulyadi JP, meyakini bahwa film adalah media yang paling efektif untuk menggambarkan kehidupan sosial masyarakat dalam bentuk visual yang dapat diterima oleh semua kalangan.
Film bukan hanya seni, tetapi juga budaya kreatif yang memberikan gambaran hidup dan pelajaran berharga kepada penontonnya.
Lebih lanjut, Bang Mul menekankan pentingnya tampilan visual menarik dalam industri kreatif Indonesia, sehingga film harus membawa konten positif sambil tetap menghibur.
Menjadikan film nasional sebagai tuan rumah di negerinya dan tamu terhormat di negara tetangga.
JP Pictures & Mesari Pictures meluncurkan produk OTT berjudul “Story Of Maid” (Drama Romance) dengan kolaborasi bersama EDM (Era Digital Media), disutradarai oleh Fence. F. Nayoan. Selain itu, ada proyek-proyek menarik seperti “Kembang Pajajaran” dan “Pacarku Harimau”.
Dalam menyongsong tahun 2024, genre horor semakin mendapatkan sorotan dengan kehadiran film “Bangsal Isolasi” (Thriller, Horor) yang disutradarai oleh Ade Dharma. Film ini dibintangi oleh sejumlah aktor ternama seperti Wulan Guritno, Kimberly Ryder, Ibrahim Risyad, Ruweina Umboh, Piet Pagau, Ninik Arum, Ryan Deye, dan banyak lagi.
Bang Mul tak lupa mengingatkan kita tentang karya etnografis berjudul “Raden Kian Santang The Movie Horor” (Fiksi Klasik) yang disutradarai oleh Fence F Nayoan.
Salah satu yang paling dinantikan adalah “Narik Sukmo” (Horor) karya sineas berbakat Indra Gunawan, dengan pemain-pemain seperti Febby Rastanty, Rifnu Wikana, Nugie, Harris Virza, Dea Anisa, Yama Carlos, dan Kinaryosih.
Redaksi kami juga menemukan adanya drama religi berjudul “Kusebut Namamu di Baitullah”, disutradarai oleh Rizal Mantovani, yang diadaptasi dari novel laris dengan judul yang sama. Rizal Mantovani juga akan mengeksplorasi genre horor misteri dengan proyek berjudul “OPA.” (*)
